INFO TERKINI :
MUSIK DAN INTERNET

Lihat dan Download Lirik lagu Gratis dan Terlengkap dari lagu Daerah, Nasional, dan Internasional


Contoh RPP Koding dan Kecerdasan Artifisial SD

Contoh RPP Koding dan Kecerdasan Artifisial SD

 

Berikut ini dibagikan contoh RPP Koding dan Kecerdasan Artifisial SD. Contoh RPP Koding dan Kecerdasan Artifisal SD ini untuk referensi di dalam penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Koding dan Kecerdasan Artifisial jenjang Sekolah Dasar (SD).

RPP Koding dan Kecerdasan Artifisial memiliki fungsi sebagai pedoman guru dalam melaksanakan pembelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial. Selain itu, RPP Koding dan Kecerdasan Artifisial digunakan untuk memastikan pembelajaran efektif dan efisien, serta memandu guru dalam merancang strategi pembelajaran yang sesuai kebutuhan murid.

Mata pelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial merupakan pendalaman computer science dengan fokus pada berpikir komputasional, literasi digital, algoritma pemrograman, analisis data, dan etika Kecerdasan Artifisial.

 

Tujuan Pembelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial

Mata Pelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial bertujuan untuk memampukan murid agar :

1. terampil berpikir komputasional untuk menciptakan solusi atau penyelesaian persoalan secara logis, sistematis, kritis, analitis, dan kreatif;

2. cakap dan bijak sebagai warga masyarakat digital yang literat, produktif, beretika, aman, berbudaya dan bertanggungjawab;

3. terampil mengelola dan memanfaatkan data;

4. terampil berkarya dengan menghasilkan rancangan atau program melalui proses koding dan pemanfaatan kecerdasan artifisial.


Karakteristik Pembelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial

Mata pelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial memiliki karakteristik pembelajaran sebagai berikut.

1. Menanamkan etika (keadaban) sebagai fondasi bagi penguasaan kompetensi di semua jenjang.

2. Pembelajaran yang kontekstual sesuai dengan situasi yang dihadapi peserta didik sehari-hari dan permasalahan yang terjadi di masyarakat/lingkungan sekitar.

3. Pembelajaran dapat dilaksanakan secara internet-based, plugged, dan unplugged.

4. Penggunaan pendekatan human-centered di mana manusia sebagai fokus dalam pembelajaran, pemanfaatan, dan pengembangan Kecerdasan Artifisial.

5. Menekankan penguasaan kompetensi pra-dasar pada jenjang SD sebagai bekal bagi pembelajaran Informatika serta Koding dan Kecerdasan Artifisial di jenjang SMP.

6. Praktik mendalam berpikir komputasional dan literasi digital tingkat dasar pada jenjang SMP.

7. Praktik mendalam berpikir komputasional dan literasi digital tingkat menengah dan lanjut pada jenjang SMA/SMK.

 

Elemen Mata Pelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial

Terdapat 6 (enam) elemen mata pelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial, sebagai berikut.

1. Berpikir komputasional (BK).

2. Literasi digital (LD).

3. Literasi dan Etika Kecerdasan Artifisial (LEKA).

4. Pemanfaatan dan Pengembangan Kecerdasan Artifisial (PPKA).

5. Algoritma pemrograman (AP).

6. Analisis data (AD)

 

Pembelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial SD

Koding dan Kecerdasan Artifisial pada jenjang SD diajarkan di kelas 5 dan 6 (fase C). Berdasarkan teori Piaget, anak normal mencapai puncak kematangan berpikir logis dan sistematis selambatnya pada usia 11 tahun (fase operasional konkret) atau setara kelas 5 SD. Pada jenjang SD, pembelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial masuk pada penanaman fondasi atau pradasar.

Mengingat kelas 5 dan 6 merupakan fase terakhir sebelum masuk ke jenjang SMP di mana nantinya ada mata pelajaran Informatika sebagai mata pelajaran wajib, elemen, materi, dan capaian belajar Koding dan Kecerdasan Artifisial harus mendukung pembelajaran di fase berikutnya.

Tahapan penguasaan kompetensi pembelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial adalah sebagai berikut.

  • Menghasilkan solusi untuk  masalah sehari-hari secara terstruktur menggunakan alat bantu seperti balok susun atau kepingan gambar
  • Menyusun langkah sistematis dan logis dengan kosakata terbatas atau simbol dari pengalaman (perintah sederhana/algoritma dasar)
  • Menjalankan urutan instruksi bersyarat sederhana (baris-berbaris atau menggunakan program berbasis blok dengan logika percabangan dan pengulangan)
  • Memahami distopia teknologi

Konsep fondasional Kecerdasan Artifisial dapat dipelajari melalui bagaimana makhluk hidup dan perangkat elektronika mampu melakukan penginderaan (sensing), mengenali objek, dan menjadikan hal itu sebagai pengetahuan mereka.

 

Materi Koding dan Kecerdasan Artifisial SD 

1. Berpikir komputasional

  • Pemecahan masalah sehari-hari
  • Pemrograman (tingkat pradasar) termasuk diantaranya instruksi dan praktik pemrograman

2. Literasi Digital

  • Manfaat dan dampak teknologi digital
  • Produksi dan diseminasi konten digital (tingkat pradasar)
  • Internet
  • Sistem komputer (tingkat pradasar)
  • Keamanan informasi pribadi

3. Literasi dan Etika Kecerdasan Artifisial

  • Konsep Kecerdasan Artifisial (tingkat pradasar)
  • Cara kerja Kecerdasan Artifisial (tingkat pradasar)
  • Manfaat dan dampak Kecerdasan
  • Artifisial pada kehidupan sehari-hari
  • Etika (keadaban) penggunaan Kecerdasan Artifisial

4. Pemanfaatan dan Pengembangan Kecerdasan Artifisial mencangkup materi kecerdasan artifisial (tingkat pradasar).

 

Contoh RPP Koding dan Kecerdasan Artifisial SD

RPP Koding dan Kecerdasan Artifiasial SD ini menggunakan format RPP Pembelajaran Mendalam dengan pendekatan Deep Learning dan mengacu pada kerangka SOLO Taxonomy.

Guru dapat mengembangkan dan menyempurnakan contoh RPP Koding dan Kecerdasan Artifisial SD ini sesuai kondisi dan kebutuhan belajar peserta didik.


BACA JUGA :Inkuiri Kolaboratif pada Pembelajaran Mendalam

 


UNDUH Contoh RPP Koding dan Kecerdasan Artifisial SD 

Demikianlah postingan ini, jika menurut Anda Bermanfaat silahkan SHARE, Terimakasih

@Salam Website Nasty

telegram

0 Response to "Contoh RPP Koding dan Kecerdasan Artifisial SD"

Post a Comment

Silahkan Berkomentar dengan Jelas dan Sopan