Buku Pedoman Program Kesehatan Reproduksi SMP

Website Nasty Jumpa lagi dalam postingan yang mungkin sangat anda perlukan, Silahkan baca infonya dibawah ini.

Buku Pedoman Program Kesehatan Reproduksi Jenjang SMP telah diterbitkan oleh Direktorat SMP, Ditjen PAUD, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah, Kemendikbudristek.

Pelaksana utama Program Kesehatan Reproduksi di sekolah adalah guru dengan harapan dapat mengintegrasikan berbagai informasi dan aspek kesehatan reproduksi dalam proses pembelajaran dan pembiasaan di kehidupan sehari-hari dalam lingkungan sekolah.

Melihat ketentuan undang-undang yang telah ada, masalah kesehatan reproduksi remaja, serta peran guru yang strategis dalam meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan hidup sehat remaja, diperlukan sebuah acuan bagi guru dalam menyampaikan materi kesehatan reproduksi dan keterampilan sosial bagi peserta didik.

Buku Pedoman Program Kesehatan Reproduksi Jenjang SMP ini memberikn informasi seputar kesehatan reproduksi, khususnya pada peserta didik jenjang Sekolah Menengah Pertama.

Kementerian Kesehatan bersama Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menyusun Modul Pendidikan Kesehatan Reproduksi bagi peserta didik, SMP/MTs dan sederajat yang diadaptasi dari ITGSE dan telah disesuaikan dengan konteks Indonesia.

Pendidikan kesehatan reproduksi termasuk dalam pendidikan kesehatan yang merupakan salah satu dari tiga pilar program Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah (UKS/M).

Tiga pilar tersebut adalah pendidikan kesehatan, layanan kesehatan, dan lingkungan sekolah sehat. Oleh karena itu, penerapan pendidikan kesehatan reproduksi pada satuan pendidikan adalah bagian dari pemenuhan persyaratan terwujudnya sekolah sehat.

Di dalam rangka mendukung pelaksanaan program tersebut. maka Buku Pedoman Program Kesehatan Reproduksi Jenjang SMP ini disusun untuk dapat digunakan oleh pihak-pihak yang berkepentingan dalam penerapan Usaha Kesehatan Sekolah di satuan pendidikan menengah.

Tujuan

Buku Pedoman Program Kesehatan Reproduksi di Satuan Pendidikan Menengah ini bertujuan untuk menjadi sumber rujukan/referensi bagi berbagai pihak yang berkepentingan dalam melaksanakan program kesehatan reproduksi melalui UKS di satuan pendidikan menengah tingkat SMP.

Secara khusus tujuan buku ini adalah sebagai berikut.

1. Memberikan pengetahuan dan pemahaman tentang program Kesehatan Reproduksi di satuan pendidikan menengah tingkat SMP.

2. Memberikan pengetahuan dan pemahaman serta keterampilan untuk mengidentifikasi, merencanakan, dan melaksanakan program kesehatan reproduksi melalui UKS.

3. Memberikan keterampilan dalam hal pengelolaan dan manajerial program kesehatan reproduksi di satuan pendidikan menengah tingkat SMP.

4. Memberikan pengetahuan akan praktik-praktik baik program kesehatan reproduksi di SMP sehingga dapat menjadi sumber-sumber inspirasi rancangan program dan kegiatan UKS di satuan pendidikan menengah tingkat SMP.

Sasaran

Buku Pedoman Program Kesehatan Reproduksi di Satuan Pendidikan Menengah ini ditujukan antara lain kepada pihak-pihak berikut ini.

1. Tim Pembina UKS Provinsi/Kabupaten/Kota/Kecamatan.

2. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.

3. Tim Pelaksana UKS di satuan pendidikan menengah tingkat SMP.

4. Komite sekolah di satuan pendidikan menengah tingkat SMP

Ruang Lingkup

Ruang lingkup buku pedoman program kesehatan reproduksi di satuan pendidikan menengah tingkat SMP antara lain sebagai berikut.

1. Latar belakang dan ruang lingkup kesehatan reproduksi.

2. Program kesehatan reproduksi di satuan pendidikan menengah tingkat SMP

3. Manajemen program kesehatan di satuan pendidikan menengah tingkat SMP

Pengertian Pendidikan Kesehatan Reproduksi

Pendidikan kesehatan reproduksi di sekolah adalah proses pengajaran dan pembelajaran berbasis kurikulum yang mencakup aspek kognitif, emosional, fisik, dan sosial dari kesehatan reproduksi.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2014 tentang Kesehatan Reproduksi, definisi kesehatan reproduksi adalah keadaan sehat secara fisik, mental, dan sosial secara utuh, tidak semata-mata terbebas dari penyakit atau kecacatan yang berkaitan dengan sistem, fungsi, dan proses reproduksi.

Remaja perlu mendapatkan pendidikan dan pelayanan kesehatan reproduksi remaja yang bertujuan mencegah dan melindungi remaja dari perilaku seksual berisiko yang dapat berpengaruh terhadap kesehatan reproduksi, serta mempersiapkan remaja menjalani kehidupan reproduksi sehat dan bertanggung jawab.

Tujuan Pendidikan Kesehatan Reproduksi

Menurut UNESCO (2017), tujuan pendidikan kesehatan reproduksi yang komprehensif adalah untuk membekali anak-anak dan remaja dengan informasi yang akurat (pengetahuan/knowledge), mengembangkan keterampilan (life skills), membentuk sikap dan nilai-nilai (attitude and values) positif yang akan memberdayakan mereka untuk:

1. mewujudkan kesejahteraan, martabat, dan kesehatan mereka;

2. mengembangkan hubungan sosial dan seksual yang saling menghargai;

3. mempertimbangkan bagaimana pilihan mempengaruhi kesejahteraan mereka dan orang lain; dan

4. memahami dan memastikan perlindungan atas hak sepanjang hidup mereka.

Buku Pedoman Program Kesehatan Reproduksi Jenjang SMP selengkapnya dapat dibaca dan di unduh pada tautan berikut ini.

Selengkapnya untuk mendapatkan file Buku Pedoman Program Kesehatan Reproduksi SMP KLIK :

👉=======UNDUH DISINI=======👈

Demikianlah postingan ini, jika menurut Anda Bermanfaat silahkan SHARE, Terimakasih

@Salam Website Nasty